Riau Dapat Alokasi 53.600 Dosis Vaksin PMK dari Pemerintah Pusat Untuk Tahun 2025
Potretnegerinews.com, Pekanbaru/Riau -Pemerintah Provinsi Pemprov dalam waktu dekat akan kembali melakukan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) terhadap hewan ternak di Riau.
Baca Juga:
Langkah ini dinilai penting untuk melindungi hewan ternak di wilayah Riau dari ancaman penyakit yang sangat menular ini.
Namun untuk pelaksanaan vaksinasi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Riau masih menunggu giliran kiriman vaksin dari pemerintah pusat.
"Kami masih menunggu kiriman vaksin dari pusat," ujar Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas PKH Riau, drh Faralinda Sari, Minggu (12/1/2025).
Faralinda menyebutkan, tahun ini Riau mendapat alokasikan 53.600 dosis vaksin PMK untuk tahun 2025. Namun, jadwal pengirimannya belum dipastikan.
"Karena Riau bukan termasuk daerah dengan kasus PMK tinggi, sehingga pemerintah pusat memprioritaskan pengiriman vaksin ke provinsi lain yang memiliki lebih banyak kasus," jelasnya.
Meski begitu, pihaknya berharap vaksin segera tiba agar pelaksanaan vaksinasi bisa segera dimulai.
"Mudah-mudahan vaksinnya cepat dikirim, supaya kita bisa langsung jalankan vaksinasinya. Dengan begitu, penyebaran penyakit pada ternak, khususnya sapi, bisa dicegah," tambahnya.
Fara mengungkapkan awal tahun ini, Dinas PKH Riau mencatat dua kasus PMK. Kedua kasus tersebut ditemukan di Desa Kembang Indah, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar.
"Sapi yang terjangkit PMK merupakan sapi yang dilepasliarkan di perkebunan kelapa sawit, bukan sapi yang dikandangkan. Namun, sudah dilakukan pengobatan oleh dokter hewan dari Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) setempat," ungkap Faralinda.
Ia juga mengimbau para peternak untuk tetap waspada dan segera memvaksinasi ternaknya.
"Walaupun ternak tidak menunjukkan gejala PMK, ada kemungkinan penularan ke ternak lainnya. Vaksinasi dapat meningkatkan daya tahan tubuh ternak, sehingga tidak mudah terpapar virus," tegasnya.
Dengan upaya vaksinasi yang terencana, Dinas PKH Riau berharap penyebaran PMK dapat diminimalkan dan sektor peternakan tetap terjaga.
Editor: Sigalingging
Sumber: Mediacenter Riau/sa
Dinilai Tidak Berkompeten, Ketua BEM USTI Desak Gubernur Copot Kadis dan Sekdis Pendidikan Provinsi Riau
Sampaikan Aspirasi Daerah, Gubernur Riau Temui Dirut PHR dan SKK Migas Sumbagut
Disnakertrans Riau Pindahkan Pelayanan Ketenagakerjaan ke Kantor Baru
Kemenkum Riau dan BNN Riau Bersinergi Perkuat Edukasi Hukum dan Antinarkoba
FPII Setwil Riau Desak Polda Riau Segera Usut Tuntas Penyerangan Terhadap Wartawan di Kuansing
Disnakertrans Riau Turunkan Tim Investigasi Selidiki Penyebab Kebakaran Kilang Pertamina Dumai
Komitmen Utamakan Kepentingan Masyarakat, Pemko Pekanbaru Bangun Infrastruktur, 29 Ruas Jalan Dioverlay
Dinilai Tidak Berkompeten, Ketua BEM USTI Desak Gubernur Copot Kadis dan Sekdis Pendidikan Provinsi Riau
Dengan Tindakan Laparoskopi, Tim Dokter RSUD Arifin Achmad Berhasil Lakukan Operasi Pengangkatan Rahim
Nimrot Sihotang Ditunjuk Sebagai Plt Kepala Lapas Kelas IIA Bagansiapiapi
Sampaikan Aspirasi Daerah, Gubernur Riau Temui Dirut PHR dan SKK Migas Sumbagut
Disnakertrans Riau Pindahkan Pelayanan Ketenagakerjaan ke Kantor Baru
Rutan Jakarta Pusat Perketat Pengawasan, Ammar Zoni Dipindahkan ke Sel Isolasi