Danlanud Rsn Buka Latihan Survival Dasar "Lancang Kuning 2025"

Latihan ini bertujuan membekali peserta dengan kemampuan bertahan hidup dalam kondisi darurat melalui serangkaian materi fisik dan mental. Dalam amanatnya, Danlanud menyampaikan bahwa latihan ini mencakup prinsip-prinsip Survival, Evasion, Resistance, and Escape (SERE), teknik bertahan hidup di hutan (jungle survival), identifikasi tanaman dan hewan, pertolongan pertama (P3K), tali-temali, hingga bertahan hidup di laut (sea survival).

Baca Juga:

• Wujudkan Mudik Aman dan Nyaman, Wakapolda Riau Resmi Buka Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025
• Tekan Angka Kecelakaan, Kapolda Riau Buka Operasi Keselamatan Lancang Kuning 2025
• Tingkatkan Kesiapsiagaan, Basarnas Gelar Pelatihan Intensif dan Jalin Kerjasama Dengan RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau

"Latihan ini bukan sekadar melatih fisik, tetapi juga mengasah mental dan kedisiplinan. Saya berharap seluruh peserta mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh, mematuhi arahan pelatih, dan selalu mengutamakan keselamatan," ujar Marsma TNI Feri Yunaldi.

Hadir dalam pembukaan tersebut, antara lain Danwing Udara 6 selaku Direktur Latihan, Kepala Dinas Operasi sebagai Wakil Direktur Latihan, para kepala dinas, komandan satuan, Danyonko 462 Kopasgat, Dandenhanud 475 Kopasgat, serta para pelatih dan peserta latihan.

Sebagai pelatih utama, Yonko 462 Kopasgat bertanggung jawab memberikan materi dan praktik lapangan kepada peserta. Latihan ini dirancang untuk meningkatkan kesiapan operasional personel Lanud Rsn dalam menghadapi situasi ekstrem di medan tugas, baik di darat maupun di laut.

Danlanud juga menegaskan pentingnya keselamatan selama pelatihan. Ia meminta seluruh pelatih dan penanggung jawab memastikan kegiatan berjalan sesuai prosedur dengan memprioritaskan Keselamatan Terbang dan Kerja (Lambangja). "Keselamatan dan keberhasilan latihan adalah prioritas utama," tegasnya.

Latihan Survival Dasar "Lancang Kuning-2025" menjadi wujud komitmen Lanud Roesmin Nurjadin dalam menjaga profesionalisme dan kesiapan personel menghadapi berbagai tantangan tugas.

Editor: Sigalingging